PACITAN- Menjelang hari pencoblosan Pemilu 2024, situasi di Kabupaten Pacitan terpantau aman dan damai. Kendati demikian, Kapolres Pacitan AKBP Agung Nugroho tetap mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan tidak terlena dengan situasi yang kondusif.
“Kita memang di Pacitan aman dan damai, tapi harus tetap waspada,” tegas Agung saat Talkshow di studio Radio Suara Pacitan, Selasa (13/2/2024).
Agung menjelaskan, pendistribusian logistik pemilu 2024 hingga saat ini sudah sampai di tingkat PPS dengan pengawalan dan pengamanan ketat dari kepolisian. Ia pun berharap agar pelaksanaan pemilu nanti dapat berjalan lancar tanpa hambatan dan situasi keamanan tetap terjaga.
“Kami berharap agar nanti setelah pelaksanaan pemilu, situasi keamanan di Pacitan tetap kondusif tanpa ada kendala,” tuturnya.
Lebih lanjut, Agung mengimbau kepada seluruh masyarakat yang memiliki hak pilih untuk menggunakan hak pilihnya di TPS. Ia menekankan bahwa meskipun terdapat perbedaan pilihan politik, masyarakat harus tetap menjaga kerukunan dan menciptakan keamanan bersama.
“Walaupun perbedaan dalam pilihan, diharapkan untuk tetap selalu menjaga kerukunan dan ciptakan keamanan yang sudah terjalin selama ini demi terciptanya Kabupaten Pacitan yang adem ayem tentrem,” imbaunya.
Agung menuturkan, saat ini pihaknya telah memasuki masa tenang dan telah melakukan pergeseran pasukan pengamanan TPS sejak pagi tadi. Personel kepolisian telah diterjunkan ke masing-masing TPS untuk melakukan pengecekan kelengkapan dan memastikan keamanan selama proses pemungutan suara.
“Sehari menjelang coblosan, kami melakukan pengecekan kelengkapan di 1860 TPS dengan menerjunkan 336 personel,” paparnya.
Agung menambahkan, pihaknya telah memetakan tingkat kerawanan di setiap TPS dan telah menyiapkan langkah-langkah antisipasi. Sebanyak 58 TPS dikategorikan rawan bencana dan blankspot.
“Untuk TPS yang rawan blankspot, KPPS setempat telah mengupayakan pengadaan Wifi karena komunikasi sangat vital dalam operasi apapun,” terangnya.
Meskipun situasi di Pacitan terbilang aman, Agung menegaskan bahwa pihaknya tetap waspada dan mengantisipasi situasi terburuk.
“Kami siapkan power hand 60 personel on call ditambah 60 personel TNI Kodim 0801 Pacitan,” ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga akan melakukan pengawalan ketat terhadap surat suara setelah pencoblosan hingga dikembalikan ke PPK dan masuk ke gudang logistik KPU.
“Kami pastikan pengawalan ketat untuk surat suara setelah pencoblosan,” tandas Kapolres Pacitan, Agung Nugroho. (*)