polrespacitan.id. SURABAYA. Hujan rintik rintik sempat mengguyur di lokasi peletakan batu pertama pembangunan masjid “Nurul Huda” Polda Jawa Timur, Rabu (8/2/2017). Meski demikian, acara itu tidak berhenti karena hujan, namun terus berlanjut hingga acara usai.
Usai giat pelatakan batu pertama, Kapolda Jatim, Irjen Machfud Arifin, Gubernur Jatim Soekarwo, Pangdam V Brawijaya, Mayjen TNI Imade Sukadana dan Ketua MUI Jatim KH Abdus Shomad Bukhori segera cuci tangan yang sudah disediakan di pinggir lokasi peletakan batu pertama.
Begitu usai cuci tangan, antara Kapolda Jatim dan Ketua MUI sempat “berpelukan” mungkin sebagai rasa syukur karena pelaksanaan peletakan batu pertama pembangunan masjid “Nurul Huda” Polda Jatim berjalan lancar sesuai harapan.
Sebagaimana diketahui, sebelum pelaksanaan peletakan batu pertama pembangunan masjid Nurul Huda, didahului potong tumpeng yang dilakukan oleh Gubenur Jawa Timur, Soekarwo (Pakde Karwo) sebagai tanda dimulainya peletakan batu pertama pembangunan masjid Nurul Huda.
Peletakan batu pertama pembangunan masjid itu, selain dilakukan Gubernur Jatim dan Kapolda Jatim, Irjen Mchfud Arifin, juga diikuti oleh Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI I Made Sukadana dan MUI Jatim KH Abdus Shomad Bukhori.
Kegiatan itu juga disaksikan oleh Pejabat Utama dan para Kapolres jajaran Polda Jawa Timur, yang sekaligus sebagai peserta Rapim Polda Jatim 2017, yang berlangsung selama dua hari Rabu dan kamis (8-9/2/2017) berlangsung di gedung Mahameru Mapolda Jatim.
Pembangunan masjid Nurul Huda Polda Jatim berlantai tiga dengan luas areal 875 meter persegi, ini memiliki tiga lantai untuk solat masing masing seluas 35 X 25 meter. Sedang lantai bawah untuk parkir. Jadwal pembangunan masjid diperkirakan selesai pada 6 bulan mendatang.
Masjid yang nantinya terlihat megah itu, lantai dua untuk solat bagi kaum laki dan lantai tiga diperuntukan kaum wanita. Posisi sekitar masjid ada kolam dan taman bunga. (mbah/TB News jatim)