PACITAN. polrespacitann.com. Kepolisian Resort Pacitan mengerahkan puluhan personel untuk pengamanan ritual pengesahan warga baru (sah-sahan) pendekar perguruan Setia Hati Terate (PSHT) yang diselenggarakan di GOR Pacitan Jumat hingga Sabtu (15/16 Oktober 2016). Ratusan warga PSHT dari 12 kecamatan yang ada di Kabupaten Pacitan kemarin secara bergantian melaksanakan ritual sah sahan dengan pengamanan ketat anggota Polres pacitan guna menghindari bentrok antar perguruan maupun kemacetan karena adanya pawai rombongan.
Rombongan warga PSHT dari wilayah kecamatan yang menuju Kota pacitan mendapatkan pengamanan dan pengawalan dari personel Polsek setempat. Seperti pada Sabtu sore tanggal 15 oktober 2016 mobil Patroli Pringkuku, Bandar, Nawangan dan Kebonagung mengawal rombongan warga PSHT dari wilayahnya masing-masing.
Kapolsek Pacitan kota AKP Wahyudi mengungkapkan acara sah sahan ini biasanya juga menjadi ajang silaturahmi. Tidak heran anggota perguruan silat yang hadir bisa mencapai ribuan orang. Sebab para pesilat diluar peserta yang hadir berjumlah tidak sedikit. Mereka ingin menyaksikan langsung bagaimana pesilat naik kelas menjadi pendekar, ungkapnya.
“Iring iringan pesilat diluar peserta sah sahan ini dapat berpotensi menimbulkan masalah. Selain kecelakaan dan kemacetan juga rawan konflik dengan anggota antar perguruan lain. Sebab konvoi pesilat ini biasanya diikuti show of force yang mengarah pada sikap arogansi. Makanya perlu kita kawal hingga tujuan, jelas pak Kapolsek pacitan.
Karena itu, Polisi meminta para pesilat untuk tidak melakukan arak arakan selama acara berlangsung. Sehingga kelancaran kegiatan dan kondusifitas situasi tetap terjaga. (hr)