Kabgaops bersama Kasat Narkoba menunjukkan BB dan tsk thd wartawan
PACITAN, polrespacitan.id – Operasi Kepolisian berantas sindikat narkoba (bersinar) 2016 akan berakhir pada tanggal 19 April 2016. Selama operasi tersebut Satuan reserse narkoba Polres pacitan telah berhasil mengungkap dan melakukan penangkapan terhadap kasus penyalahgunaan narkoba.
Selama operasi yang berlangsung selama 30 hari tersebut, Jajaran Satreskoba Polres Pacitan kembali menunjukan prestasinya dalam menjaring pengedar dan pengguna narkoba. Itu terbukti, selama opreasi berlangsung menggelar razia, sedikitnya berhasil menggulung 5 pelaku yang diduga kuat sebagai pengedar dan pengguna barang haram dan mematikan tersebut serta menahan 2 pelaku penjual dan pengedar obat-obatan keras tanpa ijin hedar.
Kapolres Pacitan, AKBP Taryadi SIK, saat dikonfirmasi melalui Kabag Ops, Kompol Subiyanto, mengatakan, dari tiga target operasi (TO), petugas justru berhasil mengungkap empat kasus yang berkaitan erat dengan penggunaan dan penyalahgunaan obat-obatan terlarang. Yang terdiri tiga TO narkotika golongan I, bukan tanaman jenis Sabu dengan tersangka 5 orang, dan satu non TO, yaitu pengguna dan pengedar obat keras tanpa ijin edar sah dengan tersangka 2 orang.
“Mereka berhasil diciduk di beberapa lokasi berbeda,” ujarnya, saat menggelar jumpa pers dengan sejumlah awak media, Senin (18/4).
Lebih lanjut Perwira madya Polisi ini mengatakan, saat gelar operasi bersinar Semeru 2016, pada 2 April lalu, berhasil mengamankan tersangka FA alias Panjul, yang diduga kuat sebagai pengecer.
Sosialisasi anti narkoba kpd masyarakat
Dari tangan tersangka berhasil diamankan beberapa barang bukti (BB). Seperti satu plastik flip berisi narkotika golongan I jenis sabu seberat 0,3 gram, satu buat pipa kaca/pipet, satu sumbu korak api, satu korek api gas, satu bong hisap, dan satu bungkus rokok kretek.
“Tersangka berhasil diamankan saat tengah nyabu disebuah kamar hotel di Jl. A. Yani,” jelas Kompol Subiyanto.
Target berikutnya, lanjut Subiyanto, yaitu tersangka atas nama JY alias Genthong, yang ditengarai kuat sebagai pengecer sabu-sabu. Warga Kelurahan Pucangsewu, Kecamatan/Kabupaten Pacitan itu berhasil diciduk petugas saat nyabu disebuah home stay di seputaran Pantai Teleng Ria.
“Polisi juga berhasil mengamankan barang bukti berupa plastik flip berisikan sabu seberat 0,3 gram dari tangan tersangka, serta beberapa barang bukti lainnya,” bebernya.
Tak puas di situ, Polisi terus melakukan pengembangan hingga kembali berhasil menangkap DW alias Brojo dan kawan kawan. Pengedar narkoba asal Kelurahan Demaan, Kecamatan/Kabupaten Jepara, Jateng ini berhasil diringkus petugas saat menggelar pesta sabu disebuah kamar hotel di seputaran Pantai Teleng Ria. “Ada sepuluh item barang bukti yang berhasil diamankan. Diantaranya dua flip plastik berisikan sabu seberat 0,7 gram dan 0,4 gram,” bebernya pada sejumlah wartawan.
“Untuk semua tersangka narkoba di jerat dengan UU RI no 35 tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman kurungan minimal 4 tahun penjara dan atau denda minimal 800 juta rupiah”, tambahnya.
pemesanagn spanduk anti narkoba
Sementara itu dari tiga TO yang sudah digambar oleh polisi, dua lagi tersangka diluar target yang juga berhasil digulung petugas lantaran kedapatan menjual obat tanpa izin edar. Tersangka atas nama M. Yusuf dan Fadli, warga Kelurahan Tomuaan Siantar Timur Kota Pematang Siantar.
“Kedua tersangka tersebut diduga menjual obat tanpa izin edar dan melakukan praktik kesehatan. Dari tangan keduanya berhasil diamankan tujuh barang bukti yang hampir kesemuanya obat-obatan keras,” tandas Kompol Subiyanto.
Selama operasi bersinar 2016 Polres pacitan selain menggelar Razia di beberapa cafe dan tempat hiburan serta rumah kos dan hotel, Anggota polres pacitan bersama TNI dan Rutan Pacitan melaksanakan razia di dalam rutan kelas II Pacitan. Selain itu untuk pengawasan internal Polri, Polres pacitan juga menggelar tes urin mendadak kepada semua anggota yang bekerja sama dengan Dokkes Rs Bhayangkara Tulunggagung.
Selain kegiatan Razia, dalam mendukung operasi Bersinar 2016 ini Polres Pacitan juga menggelar sosialisasi anti penyalahgunaan Narkoba kepada masyarakat. kegiatan dilakukan dengan pemasangan puluhan spanduk di seluruh wilayah pacitan, sosialisasi oleh Binmas dan Bhabinkamtibmas baik di sekolah-sekolah maupun di tempat keramaian masyarakat. (hr)